Kamis, 16 Agustus 2012

Sangar Jayawiyatan


Desa Wanurejo memiliki beberapa sanggar karawitan, salah satunya yang kerap dijadikan tempat latihan masyarakat Wanurejo yaitu sanggar Jayawiyatama. Sanggar ini berdiri sejak tahun 1972, ciri khas dan keunikan bangunan joglo dalam sanggar ini masih terjaga hingga kini. Suasana budaya Jawa masih sangat terasa di sanggar ini. Sanggar Jayawiyatan merupakan sanggar yang telah berumur 40 tahun. Berdiri sejak 6 Oktober 1972 dengan bangunan tradisional Joglo yang sederhana.

Wisata Kuliner Rengginan


Wisata kuliner yang patut untuk dicoba ketika anda berada di sekitar wilayah Borobudur tepatnya di Desa Wanurejo dusun Tingal Kulon yaitu kuliner rengginan. Sebuah makanan tradisional Jawa yang masih bertahan hingga sekarang. Kuliner rengginan dibuat dengan bahan dasar ketan  yang dicetak berbentuk lingkaran dan di goreng dengan rasa manis dan asin. Kesan sederhana dalam pembuatannya masih tetap dijaga hingga sekarang.

Lumanjawi Art

Limanjawi menjadi salah satu galeri kesenian yang menjadi perhatian bagi para pelukis, dimana menjadi tempat para seniman-seniman lukis berkumpul. Galeri Limanjawi terletak berdekatan dengan candi Borobudur yang merupakan daerah wisata dan seni-budaya. Daerah ini menjanjikan tawaran alternatif untuk pengembangan pasar seni rupa karena daerah ini sering dibanjiri wisatawan. Galeri dapat dengan mudah ditemukan ketika kita memasuki desa Wanurejo melalui bagian utara, galeri ini berada di jalan utama desa Wanurejo.

Kamis, 09 Agustus 2012

KERAJINAN FIBER



Kerajinan tangan berbahan fiber ini menjadi salah satu souvenir yang banyak kita jumpai di kawasan objek wisata candi Borobudur. Pembuatan kerajinan fiber ini salah satunya berada di dusun Barepan desa Wanurejo. Kerajinan
Bisnis yang dirintis oleh Bapak Rohmadi sejak tahun 1993 ini bermula dari usaha kecil yang didasari minat di bidang seni yang tinggi. Berbahan dasar fiber pekat, Beliau membuat karya seni yang dapat dijual berupa asbak dengan berbagai macam bentuk. Mulai dari katak, candi Borobudur, dan candi Mendut. Ada pula kreasi asbak yang menggunakan penutup berbentuk stupa candi Borobudur. Selain asbak, Beliau juga membuat gantungan kunci berbentuk candi Borobudur dan candi Mendut. Kreasi yang tak kalah unik lainnya adalah miniatur candi Borobudur dan candi Mendut dengan ukuran 20 cm x 20 cm. Khusus produk miniatur candi, Beliau mempekerjakan tenaga dari Bantul. Untuk rentang harga produk yang dipasarkan, Beliau mematok harga dari Rp 3.500,00 sampai Rp 10.000,00.

Rabu, 08 Agustus 2012

Home Industri Batik Tulis Bu Lusi


Pengarajin Batik Tulis
Sebuah industri rumah tangga yang memproduksi batik tulis yang khas dari desa Wanurejo terdapat di dusun Tingal Kulon. Keunikan batik tulis ini terlihat dari corak batik yang menggunakan gambar stupa candi Borobudur. 
Industri rumah tangga ini baru berdiri selama 2 tahun ini, tetapi sudah memproduksi batik tulis cukup banyak. Selain memproduksi batik tulis dalam bentuk lembaran, industri ini juga memproduksi kemeja dengan corak batik yang khas.

Pendopo Nitihardjan


Pendopo Nitihardja, tampak dari depan (2012)
Di dusun Jowahan terdapat sebuah objek wisata budaya berupa pendopo Nitihardjan. Usia pendopo ini sudah 100 tahun lebih. Pendopo ini didirikan oleh R. Soedarmo Nitihardja (1884-1966), salah seorang keturunan ningrat dari Keraton Yogyakarta, yang pernah menjabat sebagai lurah Desa Wanurejo (1927-1933). Pendopo Nitihardjan ini terlihat bergaya arsitektur Yogyakarta.

Kesenian Pituturan


(doc. Dusun Jowahan)
Kesenian Pituturan merupakan kesenian lokal asli masyarakat Dusun Jowahan. Kesenian ini menampilkan pelantunan tembang-tembang berbahasa Jawa dengan diiringi tabuhan rebana dan gendang. Syair-syair yang ditembangkan berisi tentang ajaran agama islam seperti tata cara beribadah sholat, rukun islam, rukun iman, dan hal-hal lain yang berkenaan dengan keagungan Tuhan.